Pembelajaran untuk Tumbuh Kembang

Seperti penari yang terus-menerus berlatih melenturkan diri untuk semakin luwes dan dengan simbol hiasan bulu atau selendangnya menari bagaikan burung terbang demikianlah jiwa yang luwes dapat menfaatkan setiap pertemuan sebagai momen pembelajaran hidup untuk terus tumbuh.

Pertemuan yang berujung pada benturan hanya akan berakhir dengan keretakan dan kehancuran, Namun ketika sikap lentur dikembangkan, relasi akan terjalin lebih luwes dan menjadi pembelajaran yang membuka dimensi kehidupan baru. 

Di masa lalu banyak perbedaan diselesaikan dengan peperangan dan di masa belakangan ini lebih banyak diselesaikan dengan perdebatan argumentasi; sedang pada tahap berikutnya yang tengah berproses ini rasa hormat dan berbagi akan menjadi cara baru yang ditumbuhkembangkan oleh jiwa-jiwa yang bangkit kesadarannya.

Kebangkitan kesadaran mengubah pola pikir dari semula berusaha meyakinkan orang lain untuk berubah ke kesadaran bahwa setiap pertemuan adalah materi pembelajaran bagi diri sendiri untuk mengenal diri sendiri dan masalah yang dihadapi sebagai peluang untuk mengembangkan potensi diri yang teridentifikasi.

Pada titik ini sebuah paradigm baru muncul, yakni bahwa diskusi adalah untuk menguji sejauh mana diri sendiri mengetahui dan memahami serta berbagi untuk menggali pengetahuan lebih dalam dan mengeluarkannya. Diskusi tidak lagi dipandang sebagai forum untuk mengalahkan lawan bicara.

Suatu pendapat dari Carl Sagan di bawah ini menggambarkan bangkitnya kesadaran pada sebagian kalangan orang tentang apa yang terjadi dalam perdebatan-perdebatan:

"Kau tidak dapat berargumentasi dengan seorang believer (kaum beriman) tentang apapun; sebab keyakinannya itu tidak berdasarkan pada bukti melainkan berdasarkan pada kebutuhan mendalam untuk meyakini bahwa keyakinannya itu benar".
~Carl Sagan

Perhatikan baik-baik bahwa mereka juga kebanyakan mendasarkan keyakinan mereka pada sebuah kitab yang belum tentu pernah dibaca seluruhnya dan dipelajari dengan cermat. Mereka juga meyakini bahwa semua ilmu tersedia dalam kitab itu dan merupakan jawaban atas semua hal sehingga semua harus sesuai dengan apa yang diyakininya sebagai kebenaran.

Mereka dengan demikian telah mengambil sikap tertutup dan tidak dapat melihat suatu pandangan atau bukti lain sekalipun tersedia di depan mata dan jangkauan mereka. Itulah mengapa mereka selalu mengambil sikap devensif dari pada mencoba melongok untuk melihat dari sudut pandang lain dan lebih jauh.

Maka, alih-alih mencoba berdebat dengan sengit untuk meyakinkan mereka, lebih baik gunakan fakta ini sebagai refleksi bahwa kita sendiri pun mungkin juga bersikap demikian atas keyakinan-keyakinan kita sendiri.

Tidak ada hal yang kebetulan dalam hidup ini, sehingga setiap pertemuan adalah sinkronitas. Setiap pertemuan adalah pembelajaran untuk terus-menerus melenturkan hati sehingga siap menerima pembelajaran dan memperluas wawasan.

Dengan sikap lentur dalam setiap pertemuan kita memiliki kesempatan untuk melihat sisi dan sudut pandang baru. Jadi, apapun yang kita temukan saat menggali dan mencoba memberikan penjelasan, sesungguhnya temuan dan penjelasan itu bukanlah untuk orang lain melainkan untuk memberikan pembelajaran dan penjelasan pada diri sendiri.

Inilah mengapa penting untuk mendasarkan pada sikap welas asih dalam setiap pertemuan, sebab vibrasi cinta dalam diri itu akan mengalirkan pengetahuan dan pengertian baru. Dengan demikian maka setiap pertemuan akan menjadi penuh makna.

Masing-masing dari kita adalah benih kehidupan yang tumbuh sepanjang perjalanan hidup kita. Dengan sikap lentur maka setiap momen akan menjadi kesempatan untuk mengasup pembelajaran untuk terus-menerus tumbuh dan berbuah.

§ 

Investasi tidak hanya cukup berupa uang tetapi juga inspirasi yang mencerdaskan, membangun rasa damai dan bijaksana untuk mengembangkan keterampilan kreatif sehingga akan memanen hasil-hasil karya kreatif dan kebahagiaan.

Klik "Follow" di blog untuk berlangganan gratis inspirasi-inspirasi baru.

Monggo untuk share. Rahayu sagung dumadi.

Vibrasi cinta. 

...((( 💓 )))...