Friday 17 December 2021

Mengawal Transformasi Bumi

Selaku jiwa (aspek kejiwaan) atau disebut roh/spirit (aspek energi/daya hidup), misi setiap individu dengan hadir di bumi dan inkarnasi pada tubuh fisik manusia adalah untuk misi penyusupan dalam rangka mentransformasi tubuh manusia di bumi sehingga kehidupan di bumi yang didominasi oleh manusia dapat diubah/tumbuh berkembang menjadi peradaban maju dan bermartabat.


Selaku jiwa/roh kita adalah makluk energi dan sebagai energi sesuai hukum fisika adalah kekal dan hanya berubah-ubah bentuk. Pikiran sadar masing-masing jiwa/roh yang akan menentukan bentuk dan ujud yang sifatnya tak terbatas, sebagaimana dikatakan "kita adalah apa yang kita pikirkan".

Evolusi kesadaran itu yang akan menentukan bentuk dan ujud yang dipilih oleh suatu jiwa. Suatu jiwa bisa berevolusi menjadi kesadaran suatu planet dst. Istilah Ibu Bumi adalah suatu kesadaran kolektif yang membentuk planet Bumi.

Jiwa-jiwa yang hadir di bumi di masa transformasi ini telah menyediakan diri untuk terlibat dalam proyek besar bukan hanya bagi bumi melainkan bagi komunitas antar planet dan galaksi. Keberhasilan misi di bumi adalah kunci untuk mengakhiri perang antar bintang yang sudah ribuan tahun berlangsung dan menciptakan perdamaian semesta.

“Kau telah meminta untuk berada di bumi selama event ini.
Kau ada disini bukanlah secara kebetulan. Kau mengajukan
diri untuk mengalami semua ini sebelum kau datang kesini.
Nikmatilah perjalanan ini.”

Jiwa-jiwa yang menyediakan diri ini telah dibekali dengan pemicu yang akan mengaktifkan kesiapan mereka ketika bumi dibanjiri gelombang cahaya yang lebih tinggi dari Matahari Kosmos dan tingkat dengan demikian kesadaran baru secara kolektif diaktifkan. Mereka membentuk jaringan baru orang-orang yang berpikir mandiri dan kreatif untuk menggerakkan perubahan.

Vibrasi cahaya yang lebih tinggi dari Matahari Kosmos dengan demikian memungkinkan terjadinya pengungkapan-pengungkapan, terkuaknya kesalahan-kesalahan konsep, dan praktek-praktek penipuan yang selama ribuan tahun memerangkap umat manusia hidup dalam konflik oleh karena keserakahan. Ini termasuk kejahatan yang dibuat oleh para elit pemerintah kepada rakyatnya yang melibatkan jaringan politik dan ekonomi global. Kegelapan tidak bisa lagi bersembunyi.

Energi baru yang lebih tinggi akan membantu planet dan umat manusia dalam membuat lompatan kesadaran. Jiwa-jiwa yang terpanggil bergerak maju dan mengalami perluasan kesadaran yang berpusat pada jantung mereka. Ini adalah saatnya untuk menghapus semua pola energik yang tidak lagi melayani jiwa. Semua ditantang untuk memperhatikan pikiran, lingkungan, dan reaksi masing-masing dimana rasa takut, penghakiman, rasa sakit perlu diganti dengan cinta.

Dengan fokus pada jantung yang adalah pusat vibrasi cinta, maka akan dapat melepaskan trauma-trauma masa lalu sehingga tidak berdampak negatif pada masa kini. Maka jiwa-jiwa sukarelawan ini dapat menyelaraskan diri dengan frekuensi vibrasi bumi yang terus-menerus meningkat. Semua yang ingin bangkit bersama bumi harus melakukan pekerjaan pembersihan yang diperlukan, dan meningkatkan vibrasi mereka masing-masing.

“Aku adalah benih bintang: Aku berada disini untuk membantu,
aku berada disini untuk melayani, aku berada disini untuk
menginspirasi, aku berada disini untuk mencintai dan aku berada
disini untuk mehidupkan kebenaranku. Aku bukanlah manusia
yang memliliki pengalaman spiritual. Aku adalah makhluk
spiritual yang memiliki pengalaman sebagai manusia.
Aku adalah Aku adanya.”


§



Monggo untuk share. Rahayu sagung dumadi.



...((( ❤ )))...



FB 11 Des 20