Misi penyelamatan oleh Isa/Yesus sebenarnya bukanlah penebusan dosa, melainkan memicu manusia untuk memiliki kemampuan memerdekakan diri agar hidup bahagia sejahtera. Pada masa itu mereka hidup di bawah aturan agama (syariah) Yahudi yang amat sangat ketat, keras dan kejam yang sangat membelenggu ekspresi berpikir dan kreativitas. Hukum syariah itulah yang dicopy dan diteruskan oleh gerakan kilafah.
Kewajiban patuh pada aturan syariah mematikan kreativitas dan praktek hukuman keras dan kejam menciptakan ketakutan untuk kreatif mencari solusi. Solusi kreatif berupa pemikiran baru dan bebas dianggap ancaman terhadap aturan dan ajaran. Pemikiran-pemikiran cerdas dan pendapat lain dianggap sesat/kafir/bidaah.
Akibatnya manusia terjebak pada pola hidup dalam ketakutan dan kegelapan tidak memiliki pengetahuan tentang masalahnya dan cara-cara mengatasi masalah. Manusia mengulang-ulang perilaku dan kesalahan yang sama, sebab pemikiran kreatif dianggap gangguan terhadap aturan agama dan penghinaan terhadap agama.
Gerakan radikal keagamaan begitu gamblang memperlihatkan belenggu itu. Para pembela agama tidak sadar bahwa mereka hidup dalam kegelapan yang artinya tidak memiliki pengetahuan untuk solusi masalah mereka.
Jadi, misi pembebasan atau penyelamatan oleh Isa/Yesus yang sebenarnya adalah menghadirkan kehidupan surga di bumi dengan saling mengampuni yang memberikan ruang untuk eksperimen menemukan solusi kreatif yang tepat. Alih-alih memberikan hukuman keras dan kejam, manusia didorong dan didukung berani mencoba hal-hal baru sehingga akhirnya menjadi ahli dan mahir menciptakan kreasi indah.
Kemerdekaan berpikir dan kreativitas berseni adalah cahaya kehidupan. Nusantara telah memiliki aneka ragam seni budaya indah yang artinya secara mendasar telah memiliki pondasi dan pengalaman menciptakan kehidupan indah sebagaimana kehidupan surga. Seni budaya indah adalah hasil kreasi para co-creator kehidupan surgawi.
“Tari Merak. Penari dengan selendangnya menggambarkan jiwa merdeka yang bebas bergerak bagai burung yang terbang menjelajah alam.”
Foto: Medical Record
§
Klik "Follow" untuk mendapatkan update tulisan.
Monggo untuk share dan terima kasih bagi yang bersedia membagikannya untuk semangat kebangkitan Nusantara. Rahayu sagung dumadi.
Vibrasi cinta.
...((( 💓 )))...
No comments:
Post a Comment