Sunday, 15 November 2020

Bangkitnya Keberanian Menghapus Kepalsuan

Pola terjadinya kerusakan dan kehancuran peradaban di bumi adalah sama, yakni ketika suatu kelompok kolektif manusia merasa pemikiran mereka sebagai paling benar, merasa takut dan terancam yang diikuti dengan menciptakan aturan keras dengan sanksi hukuman berat disertai dengan pembungkaman terhadap kemerdekaan bicara menyampaikan pemikiran-pemikiran lain.

Dampak dari pembungkaman kemerdekaan bicara yang telah berlangsung selama ribuan tahun ini menghasilkan pengetahuan-pengetahuan palsu yang hanya dihafalkan dan wajib dipatuhi sebagai kebenaran serta tekanan terhadap siapapun yang berani berpikir kritis secara mandiri.

Bayangkan ketika umat manusia meyakini kepalsuan-kepalsuan sebagai kebenaran mutlak dan dijadikan sebagai pedoman hidup mereka; tentu saja kehidupan kolektif manusia penuh dengan kepura-puraan.

Bayangkan ketika pengetahuan-pengetahuan yang digunakan manusia adalah pengetahuan-pengetahuan palsu yang tidak melayani kehidupan sejahtera bahagia dan terus-menerus digunakan sebagai panduan cara hidup; tentu saja kehidupan di bumi akan terus-menerus sulit penuh penderitaan.

Umat manusia secara kolektif sedang disembuhkan dengan menyadari semua kepalsuan itu dan untuk berani menghapusnya dan digantikan dengan pengetahuan-pengetahuan baru.

Benturan-benturan keras dan kerusakan yang dibuat oleh kelompok-kelompok yang merasa paling benar akan kembali mengingatkan manusia bahwa kebenaran yang dipaksakan hasilnya adalah kehancuran.

Begitu pula dengan setiap pengetahuan yang dipaksakan sebagai satu-satunya kebenaran mutlak yang wajib dipatuhi seperti isu wabah ini akan juga menyadarkan orang bahwa cara-cara keras menghukum, mematikan opini yang berbeda seperti melalui sensor fact checker, wajib vaksinasi dengan ancaman denda/hukuman juga adalah pengetahuan palsu.

Namun tidak ada kebetulan dalam hidup ini sebab semuanya terjadi atas dasar sinkronitas. Oleh karena itu setiap kejadian akan berlaku sebagai materi pembelajaran hidup untuk diketahui dan dipahami. Materi-materi pembelajaran hidup akan terus-menerus berulang hingga suatu jiwa mendapatkan pembelajaran dan tidak lagi masuk dalam kesulitan yang sama. Pengulangan tersebut terjadi semata-mata oleh karena pola pikir yang tidak berubah. Hanya jika pola pikir dan perbuatannya berubah, maka penderitaan yang sama tidak akan terulang.

Ketika kehidupan kolektif manusia terjebak dalam pola pikir konflik yang dianggap sebagai kebenaran oleh mayoritas manusia tentu perubahan kesadaran kolektif akan terhambat oleh narasi-narasi arus utama sehingga secara kolektif akan terus terperangkap dalam kisah-kisah penderitaan. Namun demikian desain Ilahi telah dibuat dan bantuan dari Dimensi Ilahi tersedia sehingga memungkinkan kesadaran kolektif manusia dapat keluar dari terperangkap oleh kesadaran kolektif manusia yang rendah.

Bumi bersama tata surya bergerak mengelilingi galaksi dimana dalam siklus putarannya akan membawa sampai pada medan energi foton dan disirami dengan sinar gamma. Efek dari sinar gamma foton dari pusat kosmos ini menghapus ketakutan-ketakutan dan trauma-trauma yang melekat dalam jiwa manusia. Saat trauma dan ketakutan terhapus maka keberanian tumbuh dan orang-orang akan berani menyatakan pendapatnya secara mandiri.

Dengan kemunculan para pemberani Ini maka semua kepalsuan/kebohongan akan diungkap oleh orang-orang yang selama ini takut terhadap tekanan-tekanan. Manusia secara kolektif selanjutnya akan menyadari semua kepalsuan dalam narasi-narasi mainstream yang selama ini dianggap sebagai kebenaran dan dijadikan sebagai pedoman.

Bangkitnya kesadaran kolektif manusia ini adalah bentuk nyata dari great awakening seiiring dengan semakin intensnya cahaya kosmos masuk ke bumi. Puncaknya nanti pada tanggal 21.12.2020 yang disebut Grand Solar Flash.



§ 



Setiap bahan bacaan dapat dirasakan vibrasinya yang akan terekam di bawah sadar dan selanjutnya mempengaruhi kondisi mental kejiwaan. Oleh karena itu fokus saja pada inspirasi-inspirasi kreatif yang menanamkan semangat dan vitalitas di bawah sadar dan selanjutnya menggerakkan jiwa dan raga serta pikiran sehat dan penuh vitalitas.

Klik "Follow" di blog untuk berlangganan inspirasi-inspirasi baru.

Monggo untuk share. Rahayu sagung dumadi.



Vibrasi cinta. 

...((( ❤ )))...



No comments:

Post a Comment