Friday 6 November 2020

Upgrade Kesadaran Multidimensional

Jiwa welas asih tidak memiliki rasa permusuhan sebab hanya memancar sebagai welas asih yang adalah jati dirinya.

Namun jiwa welas asih bukan berarti diam saja membiarkan keserakahan dan ketidakadilan. Jiwa welas asih akan selalu konsisten menyuarakan kebenaran welas asihnya.

Ciri khas jiwa welas asih adalah tidak memaksakan apa yang dianggapnya sebagai kebenaran untuk wajib diyakini sebagai kebenaran mutlak oleh orang lain.

Perbedaan pendapat bukanlah hal aneh dan haram bagi jiwa welas asih. Bahkan jiwa welas asih memiliki kesadaran multidimensional yang artinya tidak memandang kehidupan sebagai hitam-putih melainkan multiperspektif atau beraneka ragam dan lapis persepsi.



Jiwa welas asih memiliki kesabaran luar biasa oleh karena sifat pengampun yang merupakan bagian integral dari sifat welas asihnya. Sifat mendasar ini membuatnya mampu melayani dengan berbagi pengetahuan dan kebijaksanaan sehingga menginspirasi banyak orang untuk mengupgrade kesadaran mereka menjadi jiwa-jiwa berkesadaran multidimensional.

Jiwa welas asih telah tumbuh dari pengalaman panjang hidupnya sendiri untuk mengupas misteri kehidupan lapis demi lapis sehingga menyadari bahwa setiap jiwapun mesti melewati proses panjang serupa untuk mencapai suatu tahapan level kesadaran.

Oleh karena itu jiwa welas asih hanya sabar memberikan umpan-umpan pengetahuan dan inspirasi yang dengan cara demikian iapun juga tumbuh semakin luas wawasan dan kesadarannya sendiri.

Dengan berbagi pengetahuan jiwa welas asih mengajak semua untuk mengamati, menggali dan mencerna semua persepsi untuk memahami kehidupan.

Dengan demikian jiwa welas asih mendorong kesadaran kolektif untuk tumbuh melalui pengertian yang didapatkan dari olah pikir atas dasar welas asih. Kesadaran penuh didapatkan bukan dari sekedar patuh pada instruksi tetapi atas dasar memahami mengapa suatu tindakan perlu dilakukan.

Setiap tindakan tentu ada akibatnya dan jiwa welas asih mampu memproyeksikan akibat dari suatu tindakan sehingga memahami pilihan-pilihan yang bijaksana untuk dilakukan yang akan berbeda-beda setiap saat.

Inilah mengapa jiwa welas asih sering terlihat memiliki cara pandang berbeda dari pada cara pandang kolektif dan mainstream mayoritas manusia yang cenderung seragam dan hanya patuh pada instruksi. 

“Ketika kau benar-benar peduli dengan sesamamu, kesalahan-kesalahan mereka tidak akan mengubah rasa welas asihmu sebab kemarahan hanya ada pada pikiranmu dan bukan dalam hatimu. Hati yang penuh welas asih sifatnya tanpa syarat.”


§


Setiap bahan bacaan dapat dirasakan vibrasinya yang akan terekam di bawah sadar dan selanjutnya mempengaruhi kondisi mental kejiwaan. Oleh karena itu fokus saja pada inspirasi-inspirasi kreatif yang menanamkan semangat dan vitalitas di bawah sadar dan selanjutnya menggerakkan jiwa dan raga serta pikiran sehat dan penuh vitalitas.

Klik "Follow" di blog untuk berlangganan inspirasi-inspirasi baru.

Monggo untuk share. Rahayu sagung dumadi.



Vibrasi cinta. 

...((( ❤ )))...



No comments:

Post a Comment