Tuesday 18 September 2018

Klaim Paling Hebat Tuhannya

Dari kitab suci ditemukan ungkapan seperti: Tuhan bangsa Israel lebih hebat daripada Tuhan bangsa lain. Pernyataan yang mungkin dianggap biasa namun menimbulkan pertanyaan bagi yang jeli dan teliti.

Pernyataan di atas mengungkap bahwa masing-masing bangsa memiliki Tuhannya dan diyakini membela masing-masing bangsa dalam peperangan seperti perebutan wilayah dll.

Jika dicermati, tradisi penyembahan dewa ada di setiap bangsa. Sementara itu sebutan dewa dalam bahasa latin adalah deus dan dalam bahasa Inggris adalah god. Tidak ada perbedaan antara istilah god dan God, artinya dalam pemahaman umum god yang dituliskan dengan huruf kecil dan God dengan huruf besar dianggap sama.

Dalam kisah kitab suci di kitab kejadian juga ada kisah perkawinan silang antara anak-anak tuhan dan anak-anak perempuan bumi yang menghasilkan keturunan orang-orang tinggi besar. Apa yang disebut anak-anak tuhan adalah anak-anak para dewa.

Dalam dokumen Sumeria dan dokumen lainnya seperti kitab Henok juga ditemukan kisah kedatangan Annunaki dari planet Nibiru. Orang-orang dari planet Nibiru itulah yang disebut god atau dewa.

Tradisi di berbagai wilayah bumi juga mencatat bahwa para keturunan dewa itu disebut bangsawan atau kaum berdarah biru. Mereka menjadi para penguasa di wilayah masing-masing. Diyakini bahwa para dewa di langit menjadi pelindung mereka.

Masing-masing bangsa memiliki kepentingan dengan wilayah kekuasaan dan para dewa dianggap sebagai pelindung dan pemberi petunjuk. Kisah-kisah pewayangan banyak memberikan gambaran intensifnya hubungan kehidupan dan tata pemerintahan di bumi dengan para dewa.

Agama-agama memiliki sumber kisah dari kisah-kisah kuno itu dan konsep Tuhan yang membela satu bangsa dan memerangi bangsa lain bersumber dari kisah-kisah kuno itu.

Di sisi lain ada istilah Tuhan yang tauhid yang artinya Tuhan yang Maha Esa sebagai perbandingan dengan tuhan-tuhan dalam keyakinan agama-agama itu. Tuhan yang tauhid atau Yang Maha Esa berdiri di atas para tuhan yang disembah sebagai pelindung bangsa-bangsa yang tak lepas dari pertikaian politik.

Oleh karena itu tak mengherankan jika hingga saat ini ada klaim-klaim agamanya sebagai paling benar yang bersumber dari sejarah dan kisah-kisah kuno itu.

Tuhan yang Tauhid atau Maha Esa adalah Tuhan yang Maha Cinta dan Pengampun, yang tentu saja mencintai semua bangsa tanpa kecuali. Para guru spiritual banyak memberikan petunjuk berupa kisah-kisah bijak dan latihan samadi/meditasi untuk mencapai Tuhan yang Tauhid, sebab hanya akan ditemui oleh jiwa yang tenang dan damai serta hidup bijaksana.

Bumi bukanlah satu-satunya planet berpenghuni dan jika orang mempelajari astrologi tentu akan bertanya-tanya dari mana pengetahuan tentang nama rasi bintang, nama bintang, posisi bintang dan pergerakan bintang-bintang itu berasal sementara manusia bumi belum pernah sampai ke sana. Pengetahuan itu adalah warisan dari para penjelajah ruang angkasa di masa lalu yang pernah singgah di bumi dan masih terus mengawasi bumi hingga saat ini.

“Ada hampir 5000 tuhan yang dipuja oleh manusia, namun jangan khawatir hanya tuhanmu yang benar deh.” 



...((( 💓 )))... 





No comments:

Post a Comment