Mungkin lalu bertanya, bukankah sebagian komponen kit listriknya diimpor dari China?
Nah, ini yang menarik. China justru sengaja mendevaluasi mata uangnya agar produk industrinya tetap terjangkau oleh konsumen luar negeri di saat sebenarnya mata uangnya menguat. Data ekonomi China terlihat melemah itu di saat penguatan Dollar tidaklah riil sebab kebijakannya mendevaluasi mata uangnya.
Memang bikin ribet analis ekonomi langkah China itu, namun kita bisa banyak belajar dari langkah yang mungkin aneh itu saat di negara kita banyak yang ribut heboh dengan pelemahan Rupiah.
Intinya, kita bisa memilih ikut gaduh atau sebaliknya belajar dari Le-bui dalam menyikapi hal ini sebagai peluang yang menguntungkan.
Pelemahan Rupiah adalah peluang yang lebih menjanjikan bagi mereka yang kreatif. Itulah mengapa kebijakan meningkatkan komponen lokal terus ditingkatkan untuk mendukung industri kreatif lokal sehingga mengurangi kebutuhan impor untuk dapat membuat produk kreatif berdaya saing tinggi.
Lihat saja China yang tak terganggu dengan dilemahkannya mata uangnya sebab industri komponennya sangat kuat sehingga lebih banyak dipenuhi di dalam negeri dan masyarakatnya telah tumbuh kreatif.
Video:
1. https://www.facebook.com/Lebui70/videos/263321134516776/
2. https://www.facebook.com/Lebui70/videos/2181032622222796/
Page Le-bui: https://www.facebook.com/Lebui70/
...((( 💓 )))...
No comments:
Post a Comment