Ingatlah bahwa saat kita merasa paling benar namun pada kenyataannya tidak memiliki solusi sementara menginginkan hukuman bagi mereka yang berseberangan dan berbeda pendapat, sesungguhnya kita sedang terjebak pada kekusutan pikiran sendiri dan tidak melihat kelimpahan yang tersedia.
Ciptaan Tuhan adalah sempurna adanya, namun pikiran kita sering terjebak dalam penilaian baik-buruk dan ribetnya kemudian sering menganggap diri paling benar dan yang lain sama sekali keliru.
Semua kelimpahan itu tak terlihat selama pikiran kusut. Penjelasan dari orang lain juga tidak terpahami, sebab pikiran menafsirkannya secara kusut.
Ketika kita terjebak dalam kekusutan pikiran sendiri tentu saja jalan keluar akan tersedia dari mereka yang memiliki pemikiran yang berbeda untuk membuka mata kita pada wawasan lain. Namun jika kita terjebak pada sikap melupakan rasa hormat dan memandang rendah mereka yang berbeda pendapat maka wawasan baru tidak akan terlihat dan terpahami.
Tidak ada orang lain yang bisa membantu saat kita terperangkap dalam kekusutan pikiran sendiri itu selain diri kita sendiri sebab hanya kita sendirilah yang tahu isi pikiran kita dan menjalani keputusan yang kita ambil serta membuktikan kebenarannya.
Hening sangat membantu untuk secara jujur melihat kebenarannya dan berani keluar dari terjebak oleh kekusutan pikiran sendiri; maka kelimpahan yang tersedia di depan mata akan terlihat jelas.
Inilah mengapa perlu masuk ke keheningan.
“Ketika kau tidak dapat mengendalikan apa yang sedang terjadi, cobalah untuk mengendalikan dirimu sendiri dalam merespons apa yang sedang terjadi. Disitulah sesungguhnya apa yang disebut memiliki kuasa dan kekuatan.”
§
Monggo untuk share. Rahayu sagung dumadi.
Vibrasi cinta.
...((( 💓 )))...
Numpang promo ya gan
ReplyDeletekami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan referral 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*
Kini Hadir Deposit via Pulsa Telkomsel / XL ( Online 24 Jam )