Friday, 10 May 2019

Tembok Ratapan dan Jejak Konflik Dunia

Puisi doa Neno Warisman dalam munajat 212 mengingatkan tradisi berdoa di tembok ratapan. Ini tempat suci untuk meratap dan mohon pada tuan sesembahan. Itulah mengapa Yerusalem diperebutkan sebagai tempat meratap.
Sepotong kutipan puisi Neno: 
“Namun kami mohon jangan serahkan kami pada mereka
Yang tak memiliki kasih sayang pada kami dan anak cucu kami
Dan jangan, jangan Engkau tinggalkan kami dan menangkan kami
Karena jika Engkau tidak menangkan
Kami khawatir ya Allah
Kami khawatir ya Allah
Tak ada lagi yang menyembah-Mu”
Tradisi ratapan ini juga mengingatkan tentang kebiasaan menyebut tuan sesembahan dengan sebutan lord. Lagi-lagi ini menyerempet isu heboh tentang tuan tanah. Para tuan tanah memang disebut landlord. Kisah-kisah sejarah keyakinan di timur tengah juga sangat erat dengan perebutan wilayah kekuasaan. Mereka yang menang perang menjadi tuan tanah dan disebut lord.

Tembok ratapan Yerusalem 

Sesembahan mereka juga disebut lord selain sebutan tuan alias tuhan alias deus alias god alias dewa. Inilah mengapa mereka memiliki tradisi untuk takut pada sesembahannya yang bisa marah, disebut pencemburu dan murka dengan azab.

Itulah pula mengapa setelah mereka menang perang mesti menyerahkan upeti harta rampasan pada sesembahannya. Aturan persembahan itu ada tertulis dalam kitab suci mereka jika orang benar-benar cermat membaca kitab suci.

Menyerahkan upeti

Tradisi ini masih berlangsung hingga saat ini, dimana manusia tidak sadar sebenarnya siapa yang disembah-sembah dan cemburu dan marah jika manusia lupa.

Para tuan penguasa tanah juga masih berkuasa dan menjadi elit bumi hingga saat ini. Mereka adalah para keturunan dewa yang turun dari langit, yang disebut berdarah biru.

Sesungguhnya, jika orang cermat mempelajari sejarah gereja Roma akan tahu bahwa banyak sekali dokumen kuno yang dilenyapkan untuk menutupi sejarah bumi yang sebenarnya. Versi-versi dongeng masa lalu yang lain menjadi seolah hilang lenyap. Darah banyak ditumpahkan untuk enforcement dokumen yang diseleksi yang kemudian wajib diyakini sebagai kebenaran mutlak dan perintah sesembahan.

Tidak ada yang berani mengkritisi kecuali orang yang siap bertaruh nyawa atau setidaknya dianggap gila dan sesat. Tapi itulah yang dilakukan oleh Yesus/Isa dan pengikut militannya untuk memerdekakan bumi dari penjajahan. Perang kemerdekaan yang telah berlangsung ribuan tahun.

Puisi Neno tawar-menawar dengan Tuhan atau malah sedikit mengancam Tuhan ini menguak fakta yang sebenarnya agak sulit dilihat dan disadari.

Pelan namun pasti akan lebih banyak lagi orang yang mulai menyadari bahwa yang disebut tuhan dan disembah selama ini adalah para tuan/lord yang banyak juga tuan tanah/landlord alias god/dewa/tuhan. Oleh karena itu sistem kepercayaan tampak begitu erat dengan politik. Politik yang melibatkan bukan hanya penguasaan di bumi namun juga di luar bumi.

Itulah mengapa agama begitu sering membuat kelompok-kelompok manusia saling berebut pengikut, pengaruh, permusuhan, klaim paling benar dan perang.

Itulah juga mengapa Yesus/Isa banyak mengkritisi aturan agama yang membelenggu kebebasan manusia dalam berpikir. Dan itulah mengapa Yesus/Isa dalam doa Bapa Kami menanamkan kesadaran untuk menghadirkan kerajaan surga di bumi, membawa misi damai di bumi. Surga bukanlah hadiah melainkan untuk diperjuangkan untuk dihadirkan di bumi.

Mulai paham makna syair lagu "Imagine" John Lennon?

Imagine there's no heaven
Bayangkanlah tak ada surga
It's easy if you try
Mudah jika kau mau berusaha
No hell below us
Tak ada neraka di bawah kita
Above us only sky
Di atas kita hanya ada langit
Imagine all the people
Bayangkanlah semua orang
Living for today...
Hidup hanya hari ini...

Imagine there's no countries
Bayangkanlah tak ada negara
It isnt hard to do
Tidak sulit melakukannya
Nothing to kill or die for
Tak ada alasan untuk membunuh dan terbunuh
No religion too
Juga tak ada agama
Imagine all the people
Bayangkan semua orang
Living life in peace...
Menjalani hidup dalam damai...

Imagine no possesions
Bayangkan tak ada harta benda
I wonder if you can
Aku ragu apakah kau mampu
No need for greed or hunger
Tak perlu rakus atau lapar
A brotherhood of man
Persaudaraan manusia
Imagine all the people
Bayangkan semua orang
Sharing all the world...
Berbagi dunia ini
You may say Im a dreamer
Mungkin kau kan berkata aku seorang pemimpi
But Im not the only one
Namun aku bukanlah satu-satunya
I hope some day you'll join us
Kuharap suatu saat kau kan bergabung dengan kami
And the world will live as one
Dan dunia akan bersatu

...((( 💓 )))... 



No comments:

Post a Comment