Menjadi Diri Sendiri Mengekspresikan Bahagia

Saat semakin menggali ke dalam dan lebih mengenal diri sendiri, mungkin kau merasakan kebosanan saat bersama dengan orang-orang lain, tanda bahwa frekuensi tidak lagi nyambung, semacam beda kanal siaran radio/tv.

Dengan semakin mengenali diri sendiri kau lebih memahami apa yang akan melayani dirimu yang terbaik. Kau merasa obrolan dengan kebanyakan orang hanya berputar-putar di permukaan, tidak tuntas menyelesaikan masalah sehingga jatuh kembali pada problem hidup yang itu-itu saja.

Problem hidup tidak akan pernah tuntas selama pola pikir dan cara berpikir masih sama dengan cara yang selama ini mengarah pada timbulnya problem hidup itu. Mereka banyak mengabaikan kebutuhan diri mereka sendiri untuk bahagia.

Kau semakin menyadari bahwa kau tidak bisa memberikan penjelasan kepada mereka, sebab pola pikir dan cara mereka berpikir jauh berbeda dengan pola dan caramu berpikir. Mereka tidak sadar bahkan untuk hal yang sederhana yang akan melayani diri sendiri yang terbaik seperti menggenggam amarah yang membuat diri sendiri terbakar dan sakit.

Untuk keluar dari masalah, pola dan cara berpikir mesti diubah. Namun, kau lihat mereka hanya menunggu sambil meneruskan cara hidup yang sama. Mereka sibuk menilai kerugian atau biaya yang mesti ditanggung, sisi-sisi yang mengurungkan niat untuk mencoba menjalani cara baru. Untuk menjelaskan hal itu butuh waktu lama dan memutar untuk mencoba menunjukkan sisi yang tidak mereka lihat, namun lagi-lagi yang mereka lihat adalah sisi yang dianggap sebagai kelemahan atau kekurangan.

Nikmati saja proses diri sendiri, sebab mereka tidak akan pernah menyadarinya selama belum mencoba mengenali diri sendiri. Kau tidak bertanggungjawab atas hidup mereka, namun apa yang kau lakukan mungkin akan menginspirasi. Setidaknya kehadiranmu membuat mereka mulai menyadari bahwa tidak semua manusia berpikir sama seperti mereka. Ada pemikiran yang lain sama sekali berbeda tentang kehidupan ini yang tidak mereka kenal dan tidak mereka ketahui selama ini.

"Dengan semakin mengenali diri sendiri kau lebih memahami apa yang akan melayani dirimu yang terbaik. Sementara yang belum kenal diri sendiri tidak akan memahami arti melayani diri sendiri yang terbaik seperti bahwa menggenggam amarah hanya akan membuat diri sendiri terbakar dan sakit." 

...((( 💓 )))...