Saturday 4 August 2018

Jembatan untuk Memahami Misteri Kehidupan


Para guru spiritual banyak memberikan petunjuk dengan menggunakan kisah-kisah bijak dengan maksud agar direnungkan dan dicerna maknanya. Untuk menjelaskan misteri kehidupan yang jelas diluar jangkauan perlu "jembatan keledai".

Maka sesungguhnya bidang spiritual tidaklah asing dengan bidang fisika dengan kata lain fisika dan spiritual saling berhubungan. Jika merasa keduanya sama sekali berbeda artinya belum sampai pada kesatuannya.

Contohnya​ adalah kisah anak hilang yang menceritakan tentang anak bungsu yang meminta jatah warisan pada ayahnya lalu pergi berfoya-foya bersama teman dan pelacur menghabiskan uangnya. Setelah kehabisan uang dan kelaparan, hidup susah si anak baru tersadar dan ingin pulang ke rumah ayahnya yang tersedia banyak makanan. Pulang kembali lebih berarti kembali menjalani cara-cara hidup secara bijak dan penuh cinta. Ayahnya diceritakan tidak menghukumnya malah membuat pesta atas kembalinya anak hilang, sebuah gambaran tentang cinta tulus tanpa syarat.

Albert Einstein mengatakan: "Segala sesuatunya adalah energi dan itulah adanya semuanya energi. Selaraskan frekuensimu (getaran pikiranmu) dengan frekuensi realita yang kau inginkan dan kau tidak akan dapat membantu apapun selain mendapatkan wajah tampilan realita itu. Tidak ada cara lain. Ini filosofi. Ini adalah fisika."

Kisah anak hilang menggambarkan jika pola pikir kita memuat egoisme, serakah, foya-foya maka pada akhirnya akan menderita. Hanya sampai kita mulai menyadarinya, baru akan ada keinginan untuk pulang. Selama mengiranya baik-baik saja dan mabuk dengan kesenangan berfoya-foya, senang dengan cara hidup seperti itu orang tidak akan sadar akan perilaku dan pola pikirnya.

Pulang kembali ke rumah ayahnya yang berkelimpahan adalah dengan cara mengubah cara hidup dan pola pikir yang dalam religi diistilahkan dengan bertobat. Pertobatan bukan hanya sekedar menyesali perbuatan namun sampai dengan mengubah kebiasaan, perilaku dan pola pikir.

“Sebagai kreasi dari Yang Maha Tinggi, kau terbuat dari cinta yang sempurna, cahaya sangat terang, dan kebijaksanaan tertinggi.” 

Pola pikir mencerminkan getaran pikiran atau frekuensi pikiran. Saat frekuensi pikiran masuk ke frekuensi cinta tanpa syarat dan kebijaksanaan, maka tampilan realita kehidupanpun akan berubah. Itulah mengapa bantuan untuk mengubah pola pikir dan frekuensi pikiran digunakan kisah-kisah bijak. Saat orang terinspirasi oleh kisah-kisah bijak dan mengubah cara hidup dan pola pikirnya maka realita hidupnya akan berubah.

Bisa pelajari lebih lanjut tentang fisika quantum yang menjelaskan tentang holographic universe, resonansi, energy dst yang menjelaskan semesta kehidupan ini dengan cara kerjanya. Dengan memiliki pengetahuan lebih luas tentang semesta tentu banyak membantu dalam mengelola hidup dan memiliki peta yang lebih komprehensif sebagai panduan.

“Kau adalah tubuh Tuhan, kendaraan di mana Sang Pencipta membentuk esensinya yang tanpa bentuk sebagai sarana untuk secara langsung mengalami dirinya sendiri. Kau dibuat untuk bermain-main menikmati suka cita.” 
~ Bentinho Massaro


...(((  )))...


No comments:

Post a Comment