Saturday, 14 March 2020

Polisi Moral Mematikan Kreativitas

Saat aturan memenjarakan kreativitas, maka jiwa-jiwa akan mati daya hidupnya, rohnya mati. Masyarakat akan mati daya kreativitasnya, tidak memiliki solusi, mengulang-ulang kesalahan yang membawa pada cara hidup menderita.

Hidup ini menjadi menakutkan di bawah ancaman polisi moral dan setiap kesalahan kecil ada hukuman menanti. Mereka selalu menekankan bahwa Tuhan harus ditakuti dan hukuman adalah cara untuk membuat orang jera.

Akibatnya, tidak ada orang yang berani mencoba hal-hal baru. Pemikiran baru dan ide-ide kreatif diberangus. Mereka yang berani mengungkap ide-ide baru disebut sesat dan dicari-cari kesalahannya seperti yang mereka lakukan terhadap Isa/Yesus. Masyarakat yang miskin ide-ide kreatif menciptakan kematian peradaban. Mereka hidup dalam kegelapan.

Di masa ini para polisi moral berupaya menegakkan hukum syariah agama yang sebenarnya adalah hukum yang berlaku di wilayah padang gurun ribuan tahun lalu yang keras hidupnya. Mereka hidup dalam persaingan dan konflik rebutan wilayah dan sumber penghidupan yang meyakini bahwa untuk survive mereka harus siap perang dan mengalahkan musuh.

Dalam Injil dikisahkan Isa/Yesus banyak berhadapan dengan para "polisi moral" yang disebut kaum parisi yang terus-menerus berusaha menjebaknya. Para polisi moral itu mencari-cari kesalahan Isa/Yesus atas pelanggaran terhadap aturan norma agama Yahudi untuk selanjutnya bisa dihukum dan dibungkam.

Isa/Yesus adalah pendobrak zaman, peradaban yang mati dan tidak bisa tumbuh karena aturan-aturan keagamaan yang rumit dan sangat ketat sekaligus kejam.

Isa/Yesus pada masa itu memilih tidak hadir di Nusantara sebab pada masa itu kondisi Nusantara bertolak belakang dengan wilayah Timur Tengah. Nusantara adalah negeri subur dan sejahtera dengan berbagai ragam pesona seni budayanya. Nusantara adalah negeri yang hidup dengan aneka kreativitas budayanya dan membangun banyak monumen peradaban maju.

Bangsa yang maju hidup dengan nilai-nilai spiritual tinggi yang dinyatakan dengan kreativitas seni budaya. Roh Sang Pencipta hadir mendayai hidup masyarakatnya. Ini adalah bangsa yang selamat dan hidup di tanah terjanji.


Saat aturan memenjarakan kreativitas, maka jiwa-jiwa akan mati daya hidupnya, rohnya mati. Masyarakat mati daya kreatifnya, tidak memiliki solusi, mengulang-ulang kesalahan yang membawa pada cara hidup menderita. 
Bangsa yang maju hidup dengan nilai-nilai spiritual tinggi yang dinyatakan dengan kreativitas seni budaya. Roh Sang Pencipta hadir mendayai hidup masyarakatnya

§ 


Inspirasi tidak menghilangkan masalah namun akan menjadikan tekanan masalah sebagai dorongan untuk berpikir kreatif sehingga wawasan mengembang seperti tekanan angin pada ban yang membuat roda kehidupan kita berputar menggelinding.

Klik "Follow" di blog untuk berlangganan gratis inspirasi-inspirasi baru.

Monggo untuk share. Rahayu sagung dumadi.



Vibrasi cinta. 

...((( 💓 )))...

1 comment:

  1. Numpang promo ya gan
    kami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami
    ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*

    ReplyDelete